Selasa, 28 Januari 2020

bagian bagian nozzel dan fungsinya


Beberapa komponen injektor beserta fungsinya:
1.       Nozzle neddle (Jarum Pengabut)
Jarum pengabut berfungsi untuk mengatur jumlah bahan bakar yang akan dikabutkan melalui mulut pengabut. Jarum pengabut ditekan pada bidang penutup oleh pegas penutup dengan tekanan yang dapat diatur dengan perantara baut tekan. Oleh tekanan minyak gaya-gaya bekerja pada bidang kerucut. Komponen aksial dari gaya mengangkat jarum  berlawanan arah dengan kerja pegas penutup. Jarum pengabut disebut  juga sebagai katup jarum untuk mengabutkan bahan bakar.


2.       Nozzle (Mulut Pengabut)
         Mulut pengabut berfungsi untuk mengabutkan bahan bakar kedalam ruang bakar. Pada akhir penyemprotan tekanan didesak menurun dan jarum ditekan kembali pada bidang penutup. Pembukaan dan penutupan jarum pengabut dapat diawasi dengan sebuah jarum periksa. Pada cara pengabutan ini pompa bahan bakar mendesak, jika penyemprotan harus dimulai dan pompa berhenti jika penyemprotan harus berakhir.
3.       Spindel (alat penekan jarum)
Alat penekan jarum yang digunakan untuk menekan jarum pada lubang injektor pada saat proses pengabutan. Alat penekan jarum ini sangat penting dalam proses injeksi karena tinggi rendahnya tekanan dalam injektor ditentukan disini.     
4.       Lock Nut (Mur pengunci/pengaman)
Terdapat pada injektor motor diesel yang berguna sebagai pengaman agar bagian-bagian dari injektor tidak berubah pada waktu menginjeksikan bahan bakar.
5.       Adjusting Screw (baut  penyetel)
Baut penyetel berfungsi untuk  penyetelan kekuatan dan juga tekanan dari penyemprotan injektor baut penyetel berada diatas dari mur pengaman yang berguna untuk melindungi bagian-bagian injektor lain dan digunakan untuk mengatur posisi mur pengaman dalam injektor. Adjusting screw atau baut penyetel terletak dibagian atas dari sebuah injektor.
6.       Spring (pegas)
Pegas disini berguna pengontrol elastisitas dari injektor pada saat menginjeksikan bahan bakar agar alat penekan jarum dapat kembali keposisinya lagi dan digunakan dalam penyetelan kekuatan injeksi bahan bakar.
7.       Spindle guide
Spindle guide berada pada kedua ujung spindle yaitu ujung bawah dan ujung atas. Pada ujung atas berhubungan dengan spring retainer dan pada ujung bawah berhubungan dengan jarum pengabut yang berfungsi agar spindle dapat menekan jarum pengabut dengan baik.
8.       Spring retainer (penahan pegas)
Spring retainer sebagai penghubung antara pegas dan spindle berfungsi  untuk  menahan  agar spindle tetap pada posisinya.
9.       Air vent valve (katup pembuangan angin)
Katup pembuangan angin berfungsi untuk menghilangkan sisa-sisa angin dalam sistem pada saat pemasangan injektor.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar